Di era modern seperti saat ini, pengguna kendaraan bermotor memang sangat banyak dan terus meningkat setiap tahunnya. Hal inilah yang mendorong para pelaku usaha untuk menjalankan bisnis pom mini. Modal usaha pom mini yang dibutuhkan juga tidak terlalu besar.
Anda hanya perlu membeli mesin pom dan produk BBM yang ingin dijual. Lalu, bagaimana cara menjalankan usaha pom mini dan analisa modalnya? Untuk mengetahui besaran modal dan keuntungan dari bisnis pom mini ini, berikut ulasan selengkapnya.
Analisa Modal Usaha Pom Mini dan Keuntungannya
Hampir sebagian besar modal usaha yang dibutuhkan untuk menjalankan bisnis Pertamini atau pom mini ini adalah untuk pembelian mesin pom. Mesin pom mini ini tersedia dalam 2 pilihan tipe yaitu tipe manual yang dioperasikan dengan cara dikayuh dan tipe digital dengan layar LED.
Harga yang dibanderol untuk mesin pom mini manual berada pada kisaran 5,8 juta hingga 7 juta rupiah. Mesin pom mini manual ini pada umumnya bisa menampung BBM hingga 210 liter. Dibandingkan mesin pom mini digital, harga mesin pom mini manual memang lebih murah.
Sementara itu, untuk harga mesin pom mini digital dengan 1 nozzle dibanderol dengan harga kisaran 7 juta sampai 11 juta an rupiah. Selain itu, ada juga mesin pom mini digital dengan 2 nozzle yang dibanderol dengan harga kisaran 15 juta hingga 17 juta an rupiah.
Sebanding dengan modal usaha pom mini yang dikeluarkan, keuntungan yang diperoleh dari bisnis satu ini cukup menjanjikan. Misalnya, Anda membeli Pertalite seharga Rp10.000,00 per liter, kemudian Anda menjualnya kembali dengan harga Rp 11.000,00 per liter.
Besar keuntungan yang didapatkan yaitu Rp1.000,00 per liter. Apabila dalam sehari Anda bisa menjual 100 liter Pertalite, maka keuntungan yang diperoleh selama sehari sebesar Rp 100.000,00 atau sekitar Rp 3.000.000,00 per bulan.
Pilihan Paket Usaha Pom Mini
Mengutip dari laman resmi Pertamina, ada 3 jenis Pertashop yang bisa Anda pilih sesuai dengan budget yang dimiliki. Berikut ini rincian usaha pom mini Pertamina (Pertashop).
1. Gold
Bagi Anda yang ingin membuka usaha Pertashop atau pom mini resmi Pertamina paket Gold, Anda harus menyiapkan modal sekitar 250 juta rupiah yang mencakup biaya pembangunan usaha dan pengiriman barang. Berikut ini rincian skema Pertashop paket Gold.
- Modal pembelian produk Pertamax : Rp20.000.000,00 (Rp8.150,00 x 2.000 liter dan tambahan biaya lainnya)
- Keuntungan yang didapat per liternya : Rp850,00 per liter (harga jual Rp9.000,00 per liter)
- Estimasi pendapatan per hari : 400 liter per hari
- Estimasi balik modal maksimal 5 tahun tergantung besaran pendapatan penjualan yang didapatkan.
2. Diamond
Untuk membuka usaha pom mini paket Diamond, Anda harus mempersiapkan modal usaha sebesar 400 juta rupiah yang mencakup biaya pembangunan beserta instalasinya. Berikut ini rincian modal usaha Pertashop paket Diamond.
- Modal pembelian produk Pertamax : Rp70.000.000,00 (Rp8.400,00 x 8.000 liter dan tambahan biaya lainnya)
- Keuntungan per liter : Rp600,00 per liter
- Estimasi pendapatan per hari : minimal 1.000 liter per hari
- Estimasi balik modal maksimal 4 tahun tergantung besaran pendapatan penjualan.
3. Platinum
Modal yang dibutuhkan untuk paket Platinum yaitu sebesar 500 juta rupiah yang mencakup biaya pembangunan beserta instalasinya. Berikut ini rincian modal usaha pom mini paket Platinum.
- Modal pembelian produk Pertamax : Rp70.000.000,00 (Rp8.565,00 x 8.000 liter dan tambahan biaya lainnya)
- Keuntungan per liter : Rp435,00 per liter
- Estimasi pendapatan per hari : minimal 3.000 liter per hari
- Estimasi balik modal maksimal 3 tahun tergantung besaran pendapatan penjualan.
Keuntungan Menjalankan Usaha Pom Mini
Setelah memahami perkiraan besaran modal usaha pom mini, ada beberapa keuntungan yang ditawarkan. Nah, berikut ini beberapa keuntungan yang bisa Anda dapatkan saat menjalankan usaha pom mini.
1. Modal Minim
Setelah melihat rincian modal usaha Pertashop di atas, Anda mungkin berpikiran bahwa modal yang dibutuhkan untuk menjalankan usaha pom mini sangat besar, bukan? Namun, Anda tidak perlu khawatir karena Anda bisa membeli mesin pom mini sebagai investasi awal.
Harga yang dibanderol untuk mesin pom mini juga relatif terjangkau yaitu sekitar 6 juta hingga 12 juta rupiah per unit. Mesin pom mini ini juga tersedia dalam 2 pilihan tipe yaitu tipe manual dan tipe digital sehingga bisa disesuaikan dengan budget yang dimiliki.
2. Pangsa Pasar Luas
Keuntungan lain dari usaha pom mini ini yaitu memiliki pangsa pasar yang luas karena mencakup berbagai kalangan. Di era seperti saat ini, pengguna kendaraan bermotor terus mengalami peningkatan setiap tahunnya mulai dari kalangan bawah, menengah, hingga kalangan atas.
Tidak hanya orang-orang dewasa saja, pengguna kendaraan bermotor juga banyak yang berasal dari kalangan remaja dan pelajar. Hal inilah yang ikut mempengaruhi terjadinya peningkatan permintaan bahan bakar.
3. Modal Cepat Kembali
Bagi Anda yang tertarik menjalankan usaha pom mini, modal yang dikeluarkan akan cepat kembali. Hal ini tentunya tidak lepas dari banyaknya pengguna kendaraan bermotor yang ikut meningkatkan penjualan bahan bakar.
Misalnya, harga Pertalite dari SPBU seharga Rp8.500,00 per liter dan Anda jual dengan harga Rp9.500,00 per liter. Untuk setiap 1 liternya, Anda sudah mendapatkan keuntungan sebesar Rp1.000,00.
Apabila Anda bisa menjual minimal 50 liter dalam sehari, maka keuntungan yang didapat sudah sebanyak Rp50.000,00 per hari. Dalam waktu sebulan, Anda sudah bisa mendapatkan keuntungan sebesar Rp1.500.000,00 sehingga modal usaha pom mini yang dikeluarkan cepat kembali.
4. Minim Resiko
Meskipun tergolong bahan yang mudah terbakar, usaha pom mini ini tergolong bisnis yang minim risiko. Dengan penanganan yang tepat dan penyimpanan yang benar, bahan bakar bensin atau solar yang Anda jual di pom mini bisa aman.
Tidak seperti usaha pakaian atau makanan yang cepat rusak atau basi, usaha pom mini ini memiliki sifat yang tahan lama. Apabila bensin yang dijual tidak habis dalam sehari, maka Anda tidak perlu khawatir karena tidak akan membusuk atau rusak.
5. Income Harian yang Besar
Usaha pom mini ini menawarkan keuntungan yang menjanjikan. Meskipun memiliki banyak pesaing, bisnis satu ini tetap memiliki peluang yang baik dan banyak dicari konsumen. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, profit harian yang bisa didapatkan minimal sekitar Rp85.000,00.
Agar Anda bisa mendapatkan keuntungan yang maksimal, pastikan untuk selalu menjaga kualitas bensin yang dijual. Pastikan bahwa bensin yang dijual benar-benar murni dan bukan campuran agar pembeli tidak kecewa.
Selain itu, pastikan juga untuk selalu memberikan pelayanan terbaik bagi konsumen dengan bersikap sopan, ramah, murah senyum, dan cepat tanggap. Dengan begitu, usaha pom mini yang Anda jalankan bisa memberikan income harian yang memuaskan.
6. Bukan Usaha Musiman
Tidak seperti usaha fashion atau makanan, usaha pom mini ini bukan termasuk usaha musiman. Bahkan dari tahun ke tahun, permintaan bahan bakar akan terus meningkat seiring dengan bertambahnya jumlah pengguna kendaraan bermotor.
Ulasan mengenai modal usaha pom mini di atas bisa menjadi gambaran dan referensi untuk Anda. Bagi Anda yang berminat terjun ke dunia bisnis pom mini, Anda bisa cek langsung website https://pertaminipusat.id/ atau hubungi nomor Whatsapp 0856 4388 7400.